klik disini << Ke Halaman 3
149.
If any sentient being prostrates himself before and offers an incense and a flower to this Stupa.
Jika ada orang yang menghaturkan hormat di hadapan Stupa ini serta mempersembahkan dupa serta bunga,
150.
Serious sin of eight billion kalpas of this sentient being will be deleted.
kesalahan berat selama delapan juta kalpa akan dihapuskan.
151.
His disaster will be avoided when he is alive.
Ia akan terhindar dari segenap bencana dalam kehidupannya.
152.
He will reborn in a Buddhist family after he dies.
Ia akan terlahir dalam keluarga Buddhis setelah wafatnya.
153.
If anybody should be punished to Avici Hell,
Apabila ada orang yang seharusnya terjerumus ke dalam Neraka Avici,
154.
when he prostrates himself before this Stupa one time
namun menghaturkan penghormatan pada Stupa ini [walau] sekali saja
155.
or walks around this Stupa one time clockwise.
atau berjalan mengelilinginya searah jaruh jam,
156.
The door of the Hell would be closed and the road of Bodhi will be opened.
Maka gerbang Neraka akan tertutup baginya dan jalan menuju Bodhi (pencerahan) akan terbuka [lebar].
157.
All Buddhas will bless by spiritual power to any place where the Stupa or the image locates.
Semua Buddha akan memberkahi dengan kekuatan spiritualnya
tempat-tempat di mana terdapat Stupa-stupa atau gambar Buddha [semacam itu].
158.
No tornado, thunderstorm, lightning will do harm.
Tidak ada angin topan, badai, dan halilintar yang membahayakan akan menimpa.
159.
No poisonous snake, poisonous worm and poisonous beast may hurt.
Tidak ada ular berbisa, cacing berbahaya, serta hewan beracun lainnya akan dapat melukai.
160.
No lion, mad elephant, tiger, wolf, wild bees may hurt.
Tidak ada singa, gajah gila, harimau, serigala, dan lebah liar akan membahayakan orang yang hidup di sana.
161.
No panic from yaksa, raksasa, putana, pisaca, zhemei demons, monsters, epilepsy.
Tidak ada kepanikan yang disebabkan oleh makhluk halus yaksha, raksasa, buta, nakunshe
(?), zheli (?), makhluk-makhluk menakutkan, atau penyakit ayan.
162.
No sick from cold or hot, lilou, tanzhu, sore and scabies.
Tidak akan ada penyakit baik karena serangan hawa dingin atau panas,
tidak pula berjangkit penyakit lilou, tanzhu, borok, atau skabies.
163.
Anybody will avoid all disasters if he just has a look at this Stupa.
Seseorang akan terhindar dari bencana hanya dengan semata-mata memandang pada Stupa itu.
164.
No plague will hapen from human, horses, animals, boys and girls.
Tidak ada wabah penyakit yang akan menimpa orang, kuda, hewan, Anak laki-laki dan perempuan.
165.
He will not suffer from unnatural death.
Mereka tak akan mengalami kematian tak wajar.
166.
He will not be wounded by knife, water and fire.
Mereka tak akan terluka oleh senjata tajam, air, maupun api.
167.
He will not be invaded by robbers, thieves or enemies.
Mereka tidak akan dicelakai oleh para perampok, pencuri, ataupun musuh.
168.
He will not suffer from hunger and poor.
Mereka tak akan menderita karena kelaparan atau kemiskinan.
169.
No incantation from ghosts and monsters may do harm.
Tidak ada serangan gaib dan makhluk halus jahat serta mengerikan sanggup mencelakakan mereka.
170.
The Four Heavenly Kings and their relatives will protect him day and night.
Empat Maharaja Langit beserta pengikutnya akan melindungi mereka siang dan malam.
171.
Great Yaksa Generals from the Twenty Eight Departments, and the sun, moon, five stars banners cloud and comets will protect him day and night.
Para Jenderal yaksha dari keduapuluh delapan divisi beserta matahari, rembulan, panji lima bintang, dan bintang-bintang berekor akan melindungi mereka siang dan malam.
172.
All the Dragon Kings will reinforce their air to create rain on time.
Seluruh Naga Surgawi akan mengumpulkan uap air sehingga hujan dapat turun pada waktunya.
173.
All the Heavenly beings, Trayastrimsa Heaven will come down three times for offering.
Seluruh makhluk surgawi, [termasuk] dari Surga Trayastrimsha
akan datang tiga kali guna menghaturkan persembahan.
174.
All Celestial beings come three times for praising,
Seluruh makhluk surgawi akan hadir tiga kali demi melantunkan pujian,
175.
surrounding and salute to this place.
mengelilingi serta menghaturkan sembah sujud bagi tempat tersebut.
176.
Sakradevanam Indra and all Heavenly girls come down to do offering three times day and night.
Maharaja Sakra beserta gadis-gadis surgawi akan turun menghaturkan persembahan tiga kali baik siang maupun malam.
177.
This place is blessed by all Buddhas.
Tempat ini diberkahi oleh semua Buddha.
178.
This Stupa is like that because the Sutra is inside.
Stupa ini memiliki kemuliaan seperti itu karena terdapat Sutra di dalamnya.
179.
If anybody establishes a Stupa with mud, stone, wood, gold, silver, cupper and lead,
Jika ada orang yang mendirikan sebuah Stupa dengan tanah liat, batu, kayu, emas, perak, tembaga, atau timah hitam,
180.
and he writes this spiritual Dharani and put it inside.
lalu menuliskan Dharani ini serta meletakkan di dalamnya,
181.
The Stupa become seven gems as soon as the Dharani is put.
Stupa tersebut akan berubah menjadi tujuh permata mulia begitu Dharani ini diletakkan di dalamnya.
182.
The steps, plates, umbrellas, covers, bells and wheels become all seven gems.
Anak tangga, piring, payung, tirai, genta, dan roda semuanya berubah menjadi tujuh pertama mulia.
183.
The Buddha forms around the four sides of this Stupa stay and protect day and night because of the Dharma.
Tubuh-tubuh Buddha yang berada di empat penjuru Stupa ini akan melimpahkan perlindungannya baik siang maupun malam karena [kekuatan] Dharma.
184.
The seven gems Stupa with whole bodies relics wonderful precious store grows by the power of this Dharani to Akanistha Heaven.
Stupa tujuh permata dengan dengan sarira seluruh tubuh yang ajaib dan berharga akan bertumbuh dengan kekuatan Dharani ini hingga [tingginya] mencapai Surga Akanistha.
185.
All Heavenly beings pay respects to, protect, pay offering to this Stupa day and night when it rises to the Heaven.
Seluruh makhluk surgawi akan menghaturkan penghormatannya, melindungi, serta memberikan persembahan pada Stupa ini, baik siang maupun malam, saat tingginya mencapai Alam Surga.
186.
Vajrapani asked:
Vajrapani bertanya,
187.
"Why is this dharma so wonderfully virtuous ?"
“Mengapakah Dharma ini begitu luar biasanya ?”
188.
The Buddha said:
Sang Buddha menjawab,
189.
"Because of the spiritual power of this Casket Seal Dharani."
“Dikarenakan kekuatan spiritual Dharani Meterai Kotak tersebut.”
* * *
190.
Vajrapani said:
Vajrapani berkata,
191.
"We wish The Buddha take pity on us and speak this Dharani.”
“Kami berharap agar Buddha berbelas kasih pada kami dan sudi mengucapkan Dharani tersebut.”
192.
The Buddha said:
Buddha berkata,
193.
"Listen and think, do not forget.
“Dengarlah dan hafalkan, jangan sampai lupa.
194.
The bright appearance of branch bodies of all Buddhas of the present and the future.
Perwujudan gemilang tubuh semua Buddha dari zaman sekarang dan akan datang
195.
The whole body relics of all Buddhas in the past are in this Casket Seal Dharani.
beserta sarira seluruh tubuh Buddha masa lampau terdapat dalam Dharani Meterai Kotak ini.
196.
All the Buddhas' three bodies are also inside."
Selain itu, ketiga tubuh Buddha juga berada di dalamnya.”
197.
Then The Buddha spoke the Dharani:
Kemudian Buddha melafalkan Dharani itu:
198.
When The Buddha finished speaking this Dharani,
Ketika Buddha selesai mengucapkan Dharani ini,
199.
All Buddhas spoke from the mound to praise:
semua Buddha melantunkan pujian dari dalam gundukan itu,
200.
"Good indeed, good indeed, Sakyamuni,
“Baik sekali ! Baik sekali ! Sakyamuni,
201.
you come to this turbid world
engkau hadir di tengah kekeruhan dunia
202.
and speak this profound Dharma for the benefit of those living beings
serta membabarkan Dharma mendalam ini demi kepentingan para makhluk
203.
who have nobody to rely on.
yang tak memiliki sandaran hidup.
204.
This important Dharma will stay for the benefit, serene and happiness of the world for a long time."
Dharma penting ini akan bertahan demi melimpahkan kebajikan, kedamaian, serta kebahagiaan bagi semua makhluk dalam kurun waktu yang lama.”
klik disini >> Ke Halaman 5
Sumber :
http://sulut.kemenag.go.id/file/file/BimasBuddha/cqlo1365116674.pdf
Judul Buku Kumpulan Beberapa Sutra Buddhisme Mahayana Jilid I
Halaman 12-30